Sabtu, 17 September 2016




Pentingnya Membaca dalam Kehidupan

            Dalam bahasa Indonesia, ada empat keterampilan berbahasa. Keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan menulis. Disini saya akan membahas tentang salah satu keterampilan berbahasa yaitu membaca.
            Membaca adalah hal yang sangat penting untuk memajukan setiap pribadi manusia. Dengan membaca kita dapat memperluas wawasan dan mengetahui berita-berita atau berbagai peristiwa yang terjadi di berbagai belahan dunia. Tidak hanya mendapat informasi, tetapi membaca dapat memberikan banyak manfaat untuk pembaca.
            Membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata atau bahasa tulis.suatu proses yang menuntut agar kelompok kata yang merupakan suatu kesatuan akan terlihat dalam suatu pandangan sekilas dan makna kata-kata secara individual akan dapat diketahui. Kalau hal ini tidak terpenuhi, pesan yang tersurat dan tersirat akan tertangkap atau dipahami, dan proses membaca itu tidak terlaksana dengan baik. (Hodgson 1960:43-44)
            Dari segi linguistik, membaca adalah suatu proses penyandian kembali dan pembaca sandi, berlainan dengan berbicara dan menulis yang justru melibatkan penyandian. Sebuah aspek pembacaaan sandi adalah menghubungkan kata-kata tulis dcengan makna bahasa lisan yang mencakup pengubahan tulisan atau cetakan menjadi bunyi yang bermakna. (Anderson 1972:209-210)
            Dari pengertian para ahli tersebut, dapat disimpulkan bahwa membaca merupakan suatu proses penyandian kembali dan pembacaan sandi yang bertujuan untuk memahami tulisan atau sandi-sandi yang sedang dibaca. Membaca harus diniati dari hati agar isi bacaan dapat tersampaikan dengan baik seperti apa yang diharapkan penulis. Ketika isi bacaan tersampaikan dengan baik, maka hal itu akan memberikan rasa puas terhadap pembaca dan juga penulisnya.
            Membaca tidak hanya kegiatan yang dilakukan untuk mengisi waktu luang. Seperti kegiatan-kegian yang lainnya, membaca juga memiliki tujuan. Membaca memiliki banyak tujuan.
Apa saja tujuan membaca?
Dengan membaca kita dapat menemukan fakta-fakta dari seseorang. Misalnya membaca biografi seorang tokoh. Setelah membaca biografi, kita dapat mengetahui tanggal lahir seorang tokoh, riwayat pendidikannya, dan hal-hal yang dilakukan oleh seorang tokoh semasa hidupnya. Hal-hal tersebut dapat memberikan inspirasi bagi kita sebagai generasi penerus bangsa. Riwayat hidup seorang tokoh dapat menginspirasi kita untuk meneruskan perjuangan dan cita-citanya.
Membaca untuk menemukan ide-ide pokok atau gagasan utama dalam sebuah bacaan. Dengan membaca kita dapat menemukan ide-ide pokok atau gagasan utama yang merupakan hal penting dalam sebuah bacaan. Misalnya membaca cerpen. Setelah membaca cerpen kita dapat menentukan menarik atau tidaknya sebuah topik dalam cerpen tersebut. Selain itu, kita juga dapat menemukan masalah-masalah yang terjadi dalam cerita dan hal-hal yang dilakukan oleh seorang tokoh.
Membaca untuk memperbandingkan. Misalnya kehidupan seorang tokoh  dari ia menjalani masa-masa kecilnya, menjalani masa remaja, menjalani masa dewasa, dan menjalani masa tuanya. Setiap masa demi masa dibandingkan. Hal yang diperbandingkan adalah setiap perubahan yang terjadi dalam diri seorang tokoh dalam setiap masa.
Membaca untuk menyimpulkan. Membaca bertujuan untuk mengetahui alasan seorang tokoh melakukan suatu hal dalam menghadapi masalah, mengetahui hal yang hendak disampaikan atau diperlihatkan oleh pengarang kepada pembaca, dan mengetahui kualitas-kualitas yang dimiliki para tokoh yang membuat tokoh itu berhasil atau gagal.
Dari tujuan-tujuan membaca yang telah saya jelaskan di atas, kita dapat mengetahui pentingnya membaca. Membaca dapat memberi inspirasi, mendapatkan gagasan utama dari sebuah bacaan, membaca dapat memberikan perbandingan, dan membaca dapat memberi kita sebuah kesimpulan dari bacaan. Jadi, membaca tidak sekadar menambah wawasan kita. Membaca juga dapat memberikan pengaruh yang besar dalam hidup kita.  
Membaca dapat memberi manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja manfaat dalam membaca?
Membaca merupakan dasar yang kuat untuk mempelajari sebuah ilmu. Sebuah ilmu dapat kita pelajari dengan membaca buku-buku atau membuka internet yang berkaitan dengan jenis ilmu yang akan kita pelajari. Tanpa membaca, kita tidak dapat memahami ilmu secara mendalam. Sebuah ilmu dapat kita pahami dengan membaca materi-materi yang berkaitan dengan ilmu yang akan kita pelajari secara rinci dan mendalam.
Membaca juga dapat meningkatkan kecerdasan dan menambah pengetahuan tentang ilmu linguistik. Linguistik merupakan ilmu yang mempelajari bahasa. Dengan membaca kita dapat memperkaya kosakata. Semakin banyak kosakata yang kita ketahui, maka secara tidak langsung hal tersebut menambah pengetahuan kita tentang ilmu linguistik. Kecerdasan dapat diperoleh seorang pembaca secara tidak langsung. Semakin sering seseorang membaca, maka akan membiasakan otak untuk berpikir yang lama-kelamaan akan membuat otak pembaca menjadi cerdas.
Kesehatan mata juga dapat kita peroleh dengan membaca. Membaca dapat mencegah rabun mata karena dengan membaca maka otot-otot mata kita akan aktif. Namun membaca yang dapat menyehatkan mata adalah membaca buku, bukan membaca gadget atau laptop. Membaca gadget atau laptop dalam jangka waktu yang lama akan merusak mata.
Membaca juga dapat mencegah pikun pada diri seseorang. Dengan membaca kita akan berkonsentrasi, mengaktifkan otak, dan menyegarkan pikiran. Pikiran yang jenuh dapat disegarkan kembali dengan membaca. Membaca bacaan yang lucu akan menghibur pembaca sehingga otak akan segar kembali.
Membaca dapat membentuk karakter dan kepribadian seseorang. Sebuah bacaan dapat memengaruhi daya pikir seseorang. Misalkan orang yang suka membaca komik yang lucu. Orang yang suka membaca komik yang lucu akan cenderung menjadi orang yang humoris.
Dari manfaat-manfaat tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa membaca mempunyai dampak yang besar dalam hidup seseorang. Membaca dapat mengubah kehidupan seseorang. Membaca juga dapat memperkaya kosakata.
Namun, banyak orang yang tidak menyadari akan pentingnya membaca dalam kehidupan. Mereka tidak dapat memaknai kata-kata “membaca adalah jendela dunia”.  Maksudnya, kita dapat mengetahui hal-hal yang terjadi di berbagai belahan dunia dengan membaca. Bacaan apapun pasti ada manfaatnya. Walaupun hanya sekadar memberi informasi yang tidak begitu penting.
Minat baca masyarakat Indonesia perlu ditingkatkan. Terutama pada golongan pelajar. Mereka harus sadar bahwa membaca merupakan sebuah kebutuhan bagi mereka. Mereka membutuhkan ilmu yang dapat mereka dapat dari membaca. Namun pada kenyatannya, pelajar zaman sekarang lebih suka bermain game online daripada membaca buku pelajaran. Hal tersebut merupakan tantangan bagi para pendidik. Para pendidik harus mampu mengajak peserta didik untuk meningkatkan budaya membaca.
Pendidik harus mempunyai cara mendidik yang kreatif supaya para pelajar dapat mengetahui arti penting membaca dalam kehidupan. Misalnya, menyuruh pelajar membaca bacaan yang sesuai usia mereka. Dengan membaca bacaan  sesuai usia mereka maka diharapkan mereka akan menikmati bacaan tersebut dan timbul rasa untuk membaca lagi di lain waktu.
Namun masalahnya, membaca itu harus diniati dari hati. Jika kita berniat maka tanpa disuruhpun kita akan membaca.  Pada dasarnya, membaca itu memberi rasa kecanduan bagi orang yang rutin membaca. Orang yang terbiasa membaca akan merasa dunianya hampa tanpa membaca. Orang-orang seperti itulah yang menyadari bahwa membaca adalah hal yang penting bagi kehidupan.
Kita sebagai generasi muda harus sadar bahwa membaca adalah sebuah kebutuhan dalam hidup. Kita dapat belajar tentang apapun dari membaca. Mari kita membaca sejak usia dini agar kita terbiasa membaca. Dengan terbiasa membaca, secara tidak langsung kita sudah mempelajari banyak ilmu.