Pentingnya Membaca
dalam Kehidupan
Dalam bahasa Indonesia, ada empat
keterampilan berbahasa. Keterampilan mendengarkan, berbicara, membaca, dan
menulis. Disini saya akan membahas tentang salah satu keterampilan berbahasa
yaitu membaca.
Membaca adalah hal yang sangat
penting untuk memajukan setiap pribadi manusia. Dengan membaca kita dapat
memperluas wawasan dan mengetahui berita-berita atau berbagai peristiwa yang
terjadi di berbagai belahan dunia. Tidak hanya mendapat informasi, tetapi
membaca dapat memberikan banyak manfaat untuk pembaca.
Membaca adalah suatu proses yang
dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan yang hendak
disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata atau bahasa tulis.suatu proses
yang menuntut agar kelompok kata yang merupakan suatu kesatuan akan terlihat
dalam suatu pandangan sekilas dan makna kata-kata secara individual akan dapat
diketahui. Kalau hal ini tidak terpenuhi, pesan yang tersurat dan tersirat akan
tertangkap atau dipahami, dan proses membaca itu tidak terlaksana dengan baik.
(Hodgson 1960:43-44)
Dari segi linguistik, membaca adalah
suatu proses penyandian kembali dan pembaca sandi, berlainan dengan berbicara
dan menulis yang justru melibatkan penyandian. Sebuah aspek pembacaaan sandi
adalah menghubungkan kata-kata tulis dcengan makna bahasa lisan yang mencakup
pengubahan tulisan atau cetakan menjadi bunyi yang bermakna. (Anderson
1972:209-210)
Dari pengertian para ahli tersebut,
dapat disimpulkan bahwa membaca merupakan suatu proses penyandian kembali dan
pembacaan sandi yang bertujuan untuk memahami tulisan atau sandi-sandi yang
sedang dibaca. Membaca harus diniati dari hati agar isi bacaan dapat
tersampaikan dengan baik seperti apa yang diharapkan penulis. Ketika isi bacaan
tersampaikan dengan baik, maka hal itu akan memberikan rasa puas terhadap
pembaca dan juga penulisnya.
Membaca tidak hanya kegiatan yang
dilakukan untuk mengisi waktu luang. Seperti kegiatan-kegian yang lainnya,
membaca juga memiliki tujuan. Membaca memiliki banyak tujuan.
Apa saja tujuan
membaca?
Dengan
membaca kita dapat menemukan fakta-fakta dari seseorang. Misalnya membaca
biografi seorang tokoh. Setelah membaca biografi, kita dapat mengetahui tanggal
lahir seorang tokoh, riwayat pendidikannya, dan hal-hal yang dilakukan oleh
seorang tokoh semasa hidupnya. Hal-hal tersebut dapat memberikan inspirasi bagi
kita sebagai generasi penerus bangsa. Riwayat hidup seorang tokoh dapat
menginspirasi kita untuk meneruskan perjuangan dan cita-citanya.
Membaca
untuk menemukan ide-ide pokok atau gagasan utama dalam sebuah bacaan. Dengan
membaca kita dapat menemukan ide-ide pokok atau gagasan utama yang merupakan
hal penting dalam sebuah bacaan. Misalnya membaca cerpen. Setelah membaca cerpen
kita dapat menentukan menarik atau tidaknya sebuah topik dalam cerpen tersebut.
Selain itu, kita juga dapat menemukan masalah-masalah yang terjadi dalam cerita
dan hal-hal yang dilakukan oleh seorang tokoh.
Membaca
untuk memperbandingkan. Misalnya kehidupan seorang tokoh dari ia menjalani masa-masa kecilnya,
menjalani masa remaja, menjalani masa dewasa, dan menjalani masa tuanya. Setiap
masa demi masa dibandingkan. Hal yang diperbandingkan adalah setiap perubahan
yang terjadi dalam diri seorang tokoh dalam setiap masa.
Membaca
untuk menyimpulkan. Membaca bertujuan untuk mengetahui alasan seorang tokoh melakukan
suatu hal dalam menghadapi masalah, mengetahui hal yang hendak disampaikan atau
diperlihatkan oleh pengarang kepada pembaca, dan mengetahui kualitas-kualitas
yang dimiliki para tokoh yang membuat tokoh itu berhasil atau gagal.
Dari
tujuan-tujuan membaca yang telah saya jelaskan di atas, kita dapat mengetahui
pentingnya membaca. Membaca dapat memberi inspirasi, mendapatkan gagasan utama
dari sebuah bacaan, membaca dapat memberikan perbandingan, dan membaca dapat
memberi kita sebuah kesimpulan dari bacaan. Jadi, membaca tidak sekadar menambah
wawasan kita. Membaca juga dapat memberikan pengaruh yang besar dalam hidup
kita.
Membaca
dapat memberi manfaat dalam kehidupan sehari-hari. Apa saja manfaat dalam
membaca?
Membaca
merupakan dasar yang kuat untuk mempelajari sebuah ilmu. Sebuah ilmu dapat kita
pelajari dengan membaca buku-buku atau membuka internet yang berkaitan dengan
jenis ilmu yang akan kita pelajari. Tanpa membaca, kita tidak dapat memahami
ilmu secara mendalam. Sebuah ilmu dapat kita pahami dengan membaca
materi-materi yang berkaitan dengan ilmu yang akan kita pelajari secara rinci
dan mendalam.
Membaca
juga dapat meningkatkan kecerdasan dan menambah pengetahuan tentang ilmu
linguistik. Linguistik merupakan ilmu yang mempelajari bahasa. Dengan membaca
kita dapat memperkaya kosakata. Semakin banyak kosakata yang kita ketahui, maka
secara tidak langsung hal tersebut menambah pengetahuan kita tentang ilmu
linguistik. Kecerdasan dapat diperoleh seorang pembaca secara tidak langsung. Semakin
sering seseorang membaca, maka akan membiasakan otak untuk berpikir yang
lama-kelamaan akan membuat otak pembaca menjadi cerdas.
Kesehatan
mata juga dapat kita peroleh dengan membaca. Membaca dapat mencegah rabun mata
karena dengan membaca maka otot-otot mata kita akan aktif. Namun membaca yang
dapat menyehatkan mata adalah membaca buku, bukan membaca gadget atau laptop.
Membaca gadget atau laptop dalam jangka waktu yang lama akan merusak mata.
Membaca
juga dapat mencegah pikun pada diri seseorang. Dengan membaca kita akan
berkonsentrasi, mengaktifkan otak, dan menyegarkan pikiran. Pikiran yang jenuh
dapat disegarkan kembali dengan membaca. Membaca bacaan yang lucu akan
menghibur pembaca sehingga otak akan segar kembali.
Membaca
dapat membentuk karakter dan kepribadian seseorang. Sebuah bacaan dapat
memengaruhi daya pikir seseorang. Misalkan orang yang suka membaca komik yang
lucu. Orang yang suka membaca komik yang lucu akan cenderung menjadi orang yang
humoris.
Dari
manfaat-manfaat tersebut, kita dapat menyimpulkan bahwa membaca mempunyai
dampak yang besar dalam hidup seseorang. Membaca dapat mengubah kehidupan
seseorang. Membaca juga dapat memperkaya kosakata.
Namun,
banyak orang yang tidak menyadari akan pentingnya membaca dalam kehidupan.
Mereka tidak dapat memaknai kata-kata “membaca adalah jendela dunia”. Maksudnya, kita dapat mengetahui hal-hal yang
terjadi di berbagai belahan dunia dengan membaca. Bacaan apapun pasti ada
manfaatnya. Walaupun hanya sekadar memberi informasi yang tidak begitu penting.
Minat
baca masyarakat Indonesia perlu ditingkatkan. Terutama pada golongan pelajar.
Mereka harus sadar bahwa membaca merupakan sebuah kebutuhan bagi mereka. Mereka
membutuhkan ilmu yang dapat mereka dapat dari membaca. Namun pada kenyatannya,
pelajar zaman sekarang lebih suka bermain game
online daripada membaca buku pelajaran. Hal tersebut merupakan tantangan
bagi para pendidik. Para pendidik harus mampu mengajak peserta didik untuk
meningkatkan budaya membaca.
Pendidik
harus mempunyai cara mendidik yang kreatif supaya para pelajar dapat mengetahui
arti penting membaca dalam kehidupan. Misalnya, menyuruh pelajar membaca bacaan
yang sesuai usia mereka. Dengan membaca bacaan
sesuai usia mereka maka diharapkan mereka akan menikmati bacaan tersebut
dan timbul rasa untuk membaca lagi di lain waktu.
Namun
masalahnya, membaca itu harus diniati dari hati. Jika kita berniat maka tanpa
disuruhpun kita akan membaca. Pada
dasarnya, membaca itu memberi rasa kecanduan bagi orang yang rutin membaca.
Orang yang terbiasa membaca akan merasa dunianya hampa tanpa membaca.
Orang-orang seperti itulah yang menyadari bahwa membaca adalah hal yang penting
bagi kehidupan.
Kita
sebagai generasi muda harus sadar bahwa membaca adalah sebuah kebutuhan dalam
hidup. Kita dapat belajar tentang apapun dari membaca. Mari kita membaca sejak
usia dini agar kita terbiasa membaca. Dengan terbiasa membaca, secara tidak
langsung kita sudah mempelajari banyak ilmu.